Aku menatap pemandangan luar dari jendela. Kulitnya agak gelap namun terawat bersih dan halus. Dan pada hari itu paman memanggilku. Hampir setiap hari kami melakukan Hubungan Sex jika suasana rumah memungkinkah. Bibi udah diujung nihh Guh Sambil terus menyuruh Andre berbuat ini dan itu. Mbak Juminten memekik menyebut namaku saat tusukanku tiba2 berhenti, tubuhku tengah meregang. Ia terpesona melihatnya. Aku ingin segera merasakan hal yg sama, sodokanku makin cepat melabraknya.

Karena gerakan-gerakan bibi dengan kedua kaki bibi yang meronta-ronta itu, penisku yang telah terbenam di dalam vagina bibi terasa dipelintir-pelintir dan seakan-akan dipijit-pijit oleh otot-otot dalam vagina bibi. You might also like More from author. Bi eneng:"oh kayak tadi den? Konotlnya bergerak ceapt keluar masuk liang nikmat itu. Andre terperangah menyaksikan ekspresi wajah Bi Eha yang nampak begitu menikmatinya.

Bibi Irma hampir setiap minggu melsayakan senam erobik, spa dan masih banyakk perawatan yang dilsayakanya. Ini merupakan tahun ketiga ia bekerja di sana. Guh jangan, aku ini Bibimu, jangann Guh, tolong…!!! Cerita yang akan kuceritakan ini sebetulnya sudah terjadi hampir 8 tahun yang lalu. Aku:"yah makanya ibu jangan tau,lagian kalo tau juga ga apa,namanya orang capek,dipijet wajarkan.. Tubuhnya kemudian berbalik. Mengelus-elus perlahan hingga batang itu mulai memperlihatkan kembali kehidupannya. Bi Eha berpikir keras bagaimana caranya agar anak ini dapat dikuasai agar tak cerita kepada yang lain.

Dia makin terbuai oleh rangsangan dariku. Tapi bagaimana kalau ia bilang-bilang sama orang lain. Terlebih aku takut dengan akibat yg bisa saja terjadi. Oughhh Guh, Bibi hampir sampai nih Kurang ajar mata anak bau kencur ini, gerutu Bi Eha dalam hati. Bi eneng:"yah namanya sakit menderita sedikit mah ga apa tuh den,biar sembuh. Bahkan Tuan Hartono sangat tergila-gila melihat kedua payudaranya yang montok dan kenyal.

Kepala Bi Eha bagaikan disamber geledek mendengar ucapan Andre. Aku meraih uang itu, melipatnya,kemudian memasukanya ke dalam kantung dasternya. Aku menarik tangan itu agar tubuhnya mendekat. Semakin kupercepat kocokanku, Bibi saya juga mengimbangi dengan menggoyang pantatnya. Selang sejenak kuhentikan ciumanku itu. Konotlnya bergerak ceapt keluar masuk liang nikmat itu.

• Cairan hangat kewanitaanya membasahi penisku di dalam.
• Buru2 dia menariknya kebawah begitu tersadar.
• Awalnya aku jijik sekali,bahkan cenderung mau muntah,tapi apa dikata,praktek pornstar yang kutonton sering sekali seperti itu dan aku penasaran.
• Aku tinggal di sana karena paman dan bibiku yang sudah 4 tahun menikah belum juga punya anak, jadi kata mereka biar suasana rumahnya bertambah ramai dengan kehadiranku.
• Ia menengok ke bawah dan ternyata ada seseorang tengah menggumuli bukit kembarnya dengan penuh nafsu.
• Aku menatapnya lekat2, pandanganku menelusuri seluruh tubuhnya, seperti ingin menelannya hidup2.
• Menjijikan memang,tapi bagi kalian yang telah mencobanya pasti kenikmatan.

Aku meraih uang itu, melipatnya,kemudian memasukanya ke dalam kantung dasternya. Dari mulutnya terdengar suara mendesis perlahan dan badannya menggeliat-geliat perlahan-lahan. Lalu ia mendorong tubuh Andre hingga telentang lurus di ranjang dan mulai menciuminya dari atas hingga bawah. Aku langsung menindih tubuhnya. Cerita yang akan kuceritakan ini sebetulnya sudah terjadi hampir 8 tahun yang lalu. Aku yg tengah berjalan menuju kamar terhenti, kali ini pikiranku sudah tidak terkontrol lagi, kalimat itu seperti akan meledak keluar dari mulutku.

Yang tak kusangka,tanpa jijik bi eneng mengoleskan minyak ramuannya itu ke dalam pantatku juga,sampai bagian lubang anus! Saat itu saya merasakan Klimaks saya sudah diujung. Wah aku merasa bangga sekali dimana perempuan kalah dan aku pemenangnya yang masih tahan lama. Ruangan kembali sunyi, mbak Juminten tertunduk, menggenggam kedua tanganya dengan gelisah. Kisah sex ini berawal dari dititipkan-nya saya oleh orangtusaya kepada adik kandung ibu saya yaitu Bibiku.